Interview Graffcamp
Wadezig! : Hallo graffcamp!
Graffcamp : halloooo
Wadezig! : Boleh di ceritain ga mas sejarah singkat graffcamp itu?
Graffcamp : Semua berawal pada tahun 2014, dari tongkrongan teman-teman graffiti di Yogyakarta yang sering berkumpul di sebuah toko graffiti bernama Arrow (yang kini dikenal sebagai DND YKC). Suatu malam, muncul gagasan dari obrolan santai, sebuah dorongan kolektif bahwa komunitas graffiti di Jogja perlu sebuah gerakan yang berbeda dari biasanya.Kami merasa sudah saatnya menciptakan sebuah movement yang tak hanya sekadar kumpul-kumpul di kota, tapi lebih dari itu, tempat untuk belajar, berbagi, dan bersenang-senang dalam suasana yang lebih intim dan terorganisir. Akhirnya, tercetuslah ide untuk membuat acara di Kaliurang, jauh dari hiruk-pikuk kota, dengan konsep berkumpul selama dua hari satu malam.
Acara ini tidak hanya menjadi ruang untuk berkreasi bersama melalui berbagai aktivitas, tapi juga menjadi titik temu lintas generasi bagi para pelaku graffiti di Jogja. Tujuannya sederhana namun bermakna, agar semua bisa saling mengenal, memperkuat jaringan, dan menjaga semangat komunitas tetap hidup dan berkembang.
Wadezig! : Oh iya mas kapan pertama kali graffcamp itu dibuat?apa yang menjadi latar terbentuknya? Siapa yang meng inisiasinya?
Graffcamp : Graffcamp pertama kali diselenggarakan pada tahun 2014. Latar belakang munculnya Graffcamp adalah kebutuhan akan sebuah wadah yang mampu menyatukan para pelaku graffiti di Yogyakarta, tempat di mana mereka bisa saling mengenal, berbagi pengalaman, dan mempererat hubungan antar sesama pegiat seni jalanan.
Inisiatif ini lahir dari obrolan dan keresahan bersama teman-teman pelaku graffiti di Jogja saat itu. Kami merasa penting untuk menciptakan ruang kolaboratif yang tidak hanya fokus pada karya, tetapi juga membangun komunitas yang solid dan inklusif. Dari situlah Graffcamp tumbuh menjadi sebuah movement yang menyatukan semangat kebersamaan dalam dunia graffiti.
Wadezig! : Sejauh ini respon temen-temen graffiti dari dalam dan luar YK gimana mas?ini bisa di ikutin oleh teman-teman dari luar YK kan?
Graffcamp : Sejauh ini, respon dari teman-teman graffiti baik dari dalam maupun luar Yogyakarta sangat positif. Mereka menunjukkan antusiasme yang tinggi untuk ikut serta dalam Graffcamp, bahkan rela datang dari luar kota demi berpartisipasi. Hal ini menjadi bukti bahwa semangat kolaborasi dan solidaritas di komunitas graffiti sangat kuat, serta menunjukkan bahwa Graffcamp berhasil menjadi ruang yang inklusif dan menarik bagi pelaku seni jalanan dari berbagai daerah.
Wadezig! : Biasanya kegiatan/sesi apa yang selalu di tunggu di acara graffcamp?
Graffcamp : Banyak sesi di Graffcamp yang selalu dinantikan oleh para peserta. Salah satunya adalah artist talk, yang menjadi ruang berbagi pengalaman dari para pelaku graffiti. Sesi ini sangat berharga karena memberikan wawasan dan referensi baru bagi peserta, terutama generasi baru dalam komunitas.
Selain itu, ada juga sesi api unggun di malam hari yang tak kalah penting. Momen ini menjadi ajang perkenalan dan interaksi antarpelaku graffiti, menciptakan kedekatan dan memperkuat hubungan dalam komunitas. Di luar itu, masih banyak sesi menarik lainnya yang membuat Graffcamp menjadi pengalaman yang hangat, berkesan, dan bermakna bagi semua yang terlibat.
Wadezig! : Ada misi tersendiri atau yang pengen kalian sampaikan gitu gak sih dengan diadakannya graffcamp ini?
Graffcamp : "Selain sebagai ajang untuk menjalin tali silaturahmi antar pelaku graffiti, diadakannya Graffcamp juga memiliki peran penting sebagai wadah yang mendukung perkembangan komunitas ini. Graffcamp menjadi ruang bagi para pelaku graffiti, baik yang sudah berpengalaman maupun generasi baru, untuk saling berbagi, belajar, dan berkarya bersama. Ini adalah bentuk semangat yang terus dijaga dan diwariskan, agar tetap hidup dan berkembang di masa yang akan datang."
Wadezig! : Apa mungkin kedepannya di buat di kota lain?
Graffcamp : ya, sangat memungkinkan graffcamp diselenggarakan di kota atau tempat lain.
Wadezig! : Ada yang mau kalian sampaikan lagi?mungkin untuk writer/follower kalian di Indonesia?
Graffcamp : semangat, ber koneksi, terus belajar, dan jagalah api agar tetap menyala 🔥
Utuy/WDZG!
Foto Credit : Graffcamp arsip